Silaturahmi lebaran 2019 diwarnai dengan rekonsiliasi antara keluarga SBY, Megawati sampai ke Gus Dur. Agenda Ilahi memang susah ditebak. Alm. Ani Yudhoyono tiba-tiba menjadi #martir demokrasi, dan Indonesia tersenyum lagi.
Kelompok 02 sudah kehilangan semua momentum politik yg ada, dan tinggal mencoba sisa-sisa keberuntungan untuk mengais cuilan-cuilan kekuasaan. DKI1 bisa menjadi contoh kasus.
Bukan hanya keluarga SBY, bahkan keluarga PAN dan Gerindra pun diisukan akan #dimaafkan secara politik demi kepentingan rekonsiliasi dan keamanan negara. Happy ending semua.
Tapi dari semua hiruk pikuk “saling memaafkan” itu tidak terdengar narasi memaafkan Ahok. Orang yang sudah jelas menjadi pembuka kotak pandora 212. Tanpa Ahok jatuh dulu mungkin Jokowi pun akan kalah, minimal lebih berat lagi perjuangannya.
Sebab itu, apakah tidak sedikit pun di nurani bangsa ini untuk #MemaafkanAhok ? Apakah dia sudah demikian buruknya untuk bangsa ini?
Ahok sendiri mungkin tidak minta dikasihani, tapi apakah kita sedemikian jahatnya terhadap orang yang jelas-jelas sangat berguna bagi bangsa ini? Lagi pula, bukankah sudah jelas lebaran kuda sudah tiba, ataukah masih harus menunggu lagi?
Pendekar Solo
Ditayangkan di : RedaksiIndonesia.com
Coretan Lain:
- Rekonsiliasi Seperti Apa Mas Anies?
- Rekonsiliasi Gagal Prabu
- Ahok Komut Pertamina Membuktikan Ketidakadilan Hukum Di Indonesia?
- Kejahatan Moral Politik SARA
- Keanehan Logika Politik : Menerima Prabowo, Menolak Anies