Rabu, 1 Januari 2020 (4 Tevet 5780)
MENYELESAIKAN PEKERJAAN
Bacaan : Yoh 17:1-5
Aku telah mempermuliakan Engkau di bumi dengan jalan menyelesaikan pekerjaan yang Engkau berikan kepada-Ku untuk melakukannya.
(Yoh 17:4)
(Yoh 17:4)
Untuk apa kita di bumi ini? Apakah artinya hidup ini? Bagaimana kita menjalani hidup yang memulikakan Tuhan? Adalah rangkaian-rangkaian pertanyaan yang pada akhirnya akan menentukan arah, tujuan, dan bagaimana kita hidup di muka bumi.
Di doa Yesus terakhir (Yoh 17) sebelum menjalani mandat BapaNya dengan mati di Golgota untuk kita semua (Lukas 19:10, Markus 10:45, I Tim 1:15, II Kor 5:14-15) memperlihatkan kepada kita arti Hidup Dalam Mandat Ilahi.
Setelah “doa Agung” yang memperlihatkan kerinduan hati Yesus supaya anak-anakNya menjadi satu, seperti Dia dan Bapa satu (Yoh 17:20:21), Yesus pergi ke taman Gestemani untuk menghadapi pergumulan terbesarNya untuk menyeleaikan mandatNya.
Setelah Yesus mengatakan semuanya itu keluarlah Ia dari situ bersama-sama dengan murid-murid-Nya dan mereka pergi ke seberang sungai Kidron. Di situ ada suatu taman dan Ia masuk ke taman itu bersama-sama dengan murid-murid-Nya. (Yoh 18:1)
Bagi Yesus, menyelesaikan Pekerjaan adalah satu-satuNya yang menjadi tujuanNya. Dalam Yoh 4:34 Dia mengatakan “Kata Yesus kepada mereka: “Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya.””
Seperti Yesus, selama kita di muka bumi, kita tidak memiliki tujuan yang lain kecuali menyelesaikan pekerjaan yang Dia berikan kepada setiap kita.
Pendalaman Alkitab:
Kata menyelesaiksan dalam bahasa Yunani berasal dari kata teleio (G5048) yang artinya teleos (G5046) atau tuntas, komplit, dan sempurna. Artinya, pekerjaan harus diselesaikan sampai tuntas, dan sempurna.
Hidup diluar mandat Ilahi adalah hidup tanpa kemuliaan dan kehormatan.
Hanny Setiawan
Coretan Lain:
Please follow and like us: